TPB, BISA!!! atau... TPB, Bisa???
Rasanya udah nggak asing lagi kita dengar
jargon turun-temurun yang selalu jadi ciri khas mahasiswa tahun pertama IPB
ini. Sebuah semangat optimisme yang merupakan harapan bagi
mahasiswa tahun pertama selalu muncul ketika jargon ini dikumandangkan.
Namun, permasalahan kini mulai timbul di
kalangan civitas akademika yang meragukan
kualitas Mutiara Nusantara Angkatan 49 ini.
TPB, BISA! atau.. TPB, BISA?
Setelah berulang kali memenangkan Olimpiade Mahasiswa
IPB (OMI) –sebuah ajang tahunan olahraga antar fakultas yang paling bergengsi-
pada tahun 2011 kemarin TPB menunjukkan kemerosotan prestasinya dalam meraih gelar Juara Umum. Fyi, pada OMI 2012 lalu TPB menduduki
peringkat kedua di bawah juara umum dengan perolehan total 10 medali,
sedangkan diploma yang menempati peringkat pertama HANYA unggul 1 medali saja dari Sahabat Gemilang Angkatan 48.
(.⌣__⌣.) sumpe loe, TPB kalah??
Well, udah basi mungkin kalo kita bahas masa
lalu. Nggak perlu nyari tau kenapa kita bisa kalah apalagi sampai membahas
kekurangan mereka. Yang perlu kita pikirkan saat ini adalah:
“BAGAIMANA KITA BISA MEREBUT KEMBALI GELAR JUARA UMUM OMI 2013 KALI
INI?”
Kamu pasti bertanya-tanya,
deh. So what kalo kita kalah? Emang
kalo menang apa untungnya buat kita, toh kita juga bukan atlet yang nantinya
dapet duit?
HEY! Kamu peka
nggak, sih?
Bertahun-tahun TPB sebagai massa dengan jumlah terbesar dibandingkan fakultas lain
selalu berhasil mengantungi piala juara umum yang tingginya melebihi monas! Di
olimpiade terbesar tingkat kampus ini, kita bukan hanya membawa nama baik
kelas, atau asrama, apalagi lorong (?) KALI INI KITA
BERJUANG DALAM 1 GARDA, yakni TPB! Solidaritas, kebersamaan, dan kekompakan harus bisa
kita tunjukkan sebagai generasi TPB BANGKIT. Gengsi kita sebagai ‘si
kecil cabe rawit’ bakal dipertaruhkan, lho~
Kita harus bisa membuktikan bahwa TPB itu
memang BISA dan siap untuk jadi juara umum lagi.
Karena kemenangan kita inilah yang nantinya bisa jadi kenangan tersendiri buat
tahun pertama kita. Momen berharga ketika kamu ikut berkontribusi mengunggulkan
garda TPB bakal jadi cerita kebanggaan yang bisa kamu bagi sama adik angkatan
nanti.
“Jujur, saya sendiri sih
malu nggak bisa berbuat banyak buat TPB di OMI.” -anonim
Maybe we have no ability
to be the athletes, but we can do more! Jadi, kontribusi apa yang bisa kita lakukan?
Berikan
dukunganmu buat para atlit pilihan TPB untuk OMI 2013 baik dalam bentuk moril
maupun materiil. They’ll do as professional
as they can, believe it.
Jangan
mau diragukan lagi! Lawan rasa tidak terimamu itu dan tegaskan sekali lagi: TPB, BISA!!!